Sport

Karena London Bukan Hanya Arsenal dan Chelsea .

Jeffand 10 months ago 182.0

Kalau anda penggemar liga Inggris maka pasti hapal dengan nama-nama klub di judul atas. Kalau kita perhatikan di liga Inggris tidak ada klub yang memakai langsung nama London. Seperti London FC, London City atau London United. Mengapa? Karena London itu sangatlah luas, 2x lebih luas dari Manchester dan 15x dari Liverpool.

Maka agak sulit jika hanya satu klub yang merepresentasikan London. Misalnya London bagian Barat yang diwakili Chelsea dan Fulham tentu tidak cukup mewakili seluruh London. Karena di bagian Utara ada klub Arsenal dan Tottenham yang tidak kalah besarnya juga.

London bagian Utara seperti tadi disebutkan ada klub Arsenal. Klub ini salah satu klub tersukses di liga Inggris dengan torehan 13x juara liga utama dan pemegang juara piala FA terbanyak. Karena posisinya yang berdekatan dengan Tottenham. Maka pertandingan ini sering disebut North London Derby, atau derby London Utara. Arsenal sendiri dikenal dengan julukan The Gunners atau Meriam London yang identik dengan emblem klub tersebut.

Arsenal lebih dikenal di era modern ketika dilatih oleh Arsene Wenger yang juga merubah gaya permainan Arsenal dengan permainan ala Eropa daratan. Dibawah Arsene Wenger juga Arsenal meraih beragam trofi dan menjadi klub yang mendunia dan membangun stadion barunya.

Bagaimana dengan Tottenham Hotspurs? Walaupun kalah mentereng dengan Arsenal, Tottenham bukan klub abal-abal. Klub ini merupakan salah satu klub terkaya di London bahkan melebihi Arsenal dan Chelsea, Spurs memang dikenal sebagai salah satu wadah bagi komunitas bankir Yahudi kaya di London. Berbeda dengan Arsenal yang lebih didukung oleh kelas pekerja. Oleh karenanya Derby Arsenal vs Tottenham selalu panas.

Bagaimana dengan Chelsea? Chelsea berada di bagian Barat London dan salah satu klub tersukes di Liga Inggris, Chelsea sendiri lebih global lantaran pemiliknya sudah berganti-ganti bukan hanya orang Inggris saja. Chelsea adalah salah satu klub Liga Inggris yang mengadopsi sepakbola modern di era 1990an dengan menunjuk Ruud Gullit sebagai pelatih yang meninggalkan sepakbola gaya lama Inggris Kick and Rush.

Kesuksesan Chelsea berlanjut ketika dibeli orang kaya Rusia Roman Abramovich yang menunjuk Jose Mourinho sebagai pelatih yang mulai membeli pemain dari luar Inggris.

Derby London Barat sendiri walaupun kurang menonjol melibatkan lebih banyak klub seperti Fulham, Brenford dan Queen Park Rangers. Bagi pendukung Fulham, Brenford atau QPR kesuksesan Chelsea menjadikan Chelsea sebagai klub yang dibenci di London Barat sebaliknya bagi pendukung Chelsea lebih melihat Arsenal atau Manchester United sebagai rival langsung.

Di bagian Timur kita mungkin mengenal klub West Ham United, walaupun kurang dikenal West Ham termasuk salah satu klub tertua di Inggris dan memiliki fans base yang fanatik. West Ham sendiri mempunyai derby langsung dengan Millwall karena sama-sama berada di area Timur London, namun derby ini jarang terjadi karena Millwall jarang menembus liga utama Inggris.

London Selatan juga mempunya klub semacam Charlton Athletic yang bersaing dengan sesama klub Selatan Crystal Palace, Crystal Palace mengklaim diri mereka dengan julukan The Pride of South London, Crystal Palace sendiri lebih didukung oleh masyarakat kulit hitam di area London Selatan lantaran banyaknya pemain kulit hitam di Crystal Palace, yang akhirnya membuat komunitas masyarakat kulit hitam London bagian Selatan lebih memilih mendukung Crystal Palace.

Latar belakang di atas hanyalah sebagian kecil dari banyaknya fakta mengapa ada banyak klub sepakbola di Kota London. Selain mewakili masing-masing area. Masyarakat disana mempertimbangkan berbagai faktor sebelum mendukung klub sepakbola mereka, mulai dari strata sosial, budaya dan lain sebagainya. Bagi masyarakat Inggris sepakbola sudah seperti agama dimana setiap akhir pekan mereka dan keluarga harus datang ke tempat suci mereka yaitu stadion sepakbola untuk mendukung tim kesayangan mereka.

Demikian kura-kura.