Politik

Parah, PNPK Rupanya Laporkan Ahok ke KPK Tanpa Bukti Baru.

Xhardy 2 years ago 3.4k

Poros Nasional Pemberantasan Korupsi (PNPK) melaporkan sejumlah tokoh politik ke KPK. Salah satu nama yang dilaporkan adalah Ahok. Ada tujuh kasus yang dilaporkan, yang salah satu di antaranya adalah RS Sumber Waras, lahan di Taman BMW, lahan Cengkareng Barat, dana CSR, reklamasi teluk Jakarta, dana non-budgeter, dan penggusuran.

Mau tahu sesuatu yang ngeselin? PNPK tidak membawa bukti baru atas dugaan keterlibatan Ahok saat menyampaikan laporannya ke KPK. Ternyata Presidium PNPK Adhie M Masardi mendatangi KPK hanya untuk memverifikasi nama-nama capres yang punya potensi untuk maju Pilpres 2024.

Hal ini terungkap saat Rosianna Silalahi bertanya sebanyak tiga kali kepada Adhie dalam program Rosi di KOMPAS TV kemarin.

“Kita kan mau verifikasi, apa salahnya sih calon-calon presiden diverifikasi oleh KPK. Ini bagian dari penegakan demokrasi, Joko Widodo saja kemarin waktu mau ngambil kabinetnya saja minta verifikasi ke KPK. Apa salahnya calon-calon presiden, calon pemimpin diverifikasi dulu oleh KPK, di mana salahnya,” katanya.

Rosi mempertanyakan bukti baru karena mantan pimpinan KPK, Agus Raharjo mengatakan sudah memanggil sejumlah ahli namun tidak ditemukan mens rea dalam kasus Sumber Waras. Mantan pimpinan KPK lainnya, Basaria Pandjaitan, juga menyatakan tidak ada satu pun bukti yang menunjukkan adanya dugaan korupsi pada kasus Sumber Waras.

Ini benar-benar konyol dan kurang kerjaan. Melaporkan orang lain tanpa bukti baru, sama saja membuat masalah dan bikin gaduh. Memang tidak ada yang salah nama-nama yang dilaporkan diverifikasi. Tapi itu, kan, kerjaan KPK. Lucunya orang ini kurang kerjaan menambahi masalah. Berarti dia ini bukan melaporkan tapi sekadar mengingatkan saja.

Inilah politik kita yang masih belum matang, banyak orang yang baperan dan tidak dewasa. Hak berdemokrasi tapi disalahgunakan untuk bikin acara demo sampah tak berguna sambil teriak turunkan presiden. Hak melaporkan orang lain dikacaukan oleh laporan-laporan tak jelas yang bermuatan politis. Hak mengkritik dianggap sebagai hak untuk mencaci maki, provokasi, menghasut dan menebar kebencian.

Jadi saya anggap mereka ini hanya cari sensasi murahan. Atau mungkin ada niat politis di balik semua ini. Soalnya ada rumor taktik politik gaya baru di mana tokoh politik potensial dilaporkan ke KPK untuk keperluan penggiringan opini dan persepsi publik. Ini juga berkaitan dengan banyaknya masyarakat yang gampang membuat kesimpulan secara sembrono. Dilaporkan artinya kemungkinan besar bersalah. Kalau pun tidak bersalah, banyak yang tetap berpikir aneh-aneh bahwa yang bersangkutan pasti ada salahnya tapi lolos entah bagaimana caranya.

Saya pribadi bisa menebak siapa yang ada di balik ini semua. Tapi masih terlalu dini. Tunggu saja, nanti semuanya akan terbongkar siapa yang diuntungkan dari semua ini.

Ini mirip dengan dosen dari UNJ yang melaporkan Gibran dan Kaesang atas dugaan KKN, tapi dosen ini rupanya memuja Rizal Ramli. Dia sebut Rizal Ramli calon pemimpin 2024 yang hebat gitu lah.

Lagipula Ahok mau calonkan diri jadi capres? Dia pernah tersangkut kasus hukum yang bakal menghalanginya menjadi capres. Lagian, kalau pun Ahok mau nyapres, malah lawan politiknya senang karena lebih mudah mengalahkannya. Pasalnya, demokrasi di negara ini masih belum dewasa dan matang. Masih banyak orang bodoh yang memilih pemimpin karena dijanjikan surga. Banyak yang ketakutan dihadiahi neraka dan mayat disuruh mandi dan kubur diri sendiri. Saat ini, mau ngalahin Ahok sangat gampang. Cukup jualan agama dan demo berjilid-jilid, beres.

Saya sampai sekarang belum paham otak kelompok sebelah. Kenapa mereka begitu takut dengan Ahok. Dengar namanya saja seolah mendengar berita kiamat mau datang. Dengar isu Ahok nyapres, banyak yang langsung gemetar dan terguncang hebat. Gimana kalau beneran jadi presiden? Mungkin mereka bisa kena darah tinggi dan gagal jantung.

Ke depan mungkin harus dipertegas hukum bagi orang yang melaporkan orang lain secara sembarangan, apalagi tanpa bukti yang jelas. Biar mereka rasakan gimana rasanya dilaporkan balik. Jangan berlindung di balik demokrasi, lantas bikin kegaduhan yang berlebihan.

Bagaimana menurut Anda?

https://www.kompas.tv/amp/article/251376/videos/terkuak-pnpk-laporkan-ahok-ke-kpk-tanpa-bukti-baru-adhie-kita-mau-verifikasi-capres?page=all