Politik

Nasdem Mulai Nyerah, Lirik Koalisi Lain, Anies Terancam Gagal Nyapres.

Xhardy a year ago 2.1k

Nasdem tampaknya mulai berpikir realistis dan logis setelah harapan politik tidak berjalan sesuai rencana.

Wakil Ketua Umum Partai Nasdem Ahmad Ali mengatakan, pihaknya sedang mempertimbangkan alternatif koalisi lain untuk mengusung Anies sebagai capres.

Alternatif ini akan dilakukan jika koalisi Perubahan gagal terbentuk. Nasdem punya plan B sebagai cadangan. Alasannya adalah hingga detik ini, tidak ada satu partai pun yang mendukung Anies maju pilpres 2024. Selama ini dukungan hanya dalam bentuk omongan dari mulut. Nasdem maunya resmi, tapi Demokrat dan PKS banyak mikir karena terbebani oleh ambisi politik.

Sebenarnya saya sudah mendengar banyak kabar mengenai alasan Koalisi Perubahan tak kunjung diresmikan. Katanya sih, Demokrat maunya AHY jadi cawapres Anies. Di media dikatakan, Demokrat tidak memaksa harus AHY. Tapi apa yang diucapkan belum tentu sama dengan apa yang ada dalam hati, kan?

Nasdem dari awal sudah memberikan kode tidak sreg dengan AHY. Bahkan Nasdem beri peringatan, jika AHY dipaksakan, maka Koalisi Perubahan tak akan terbentuk.

Nasdem ingin Koalisi Perubahan segera mendeklarasikan Anies lalu cawapres bisa didiskusikan nanti. Demokrat ragu pada titik ini. Kalau PKS mah santai aja, asalkan logistiknya cukup, menurut kabar yang terdengar.

Partai Nasdem bahkan mempertanyakan komitmen Partai Demokrat untuk mendukung Anies.

Ahmad Ali mempertanyakan, apakah Demokrat masih bersedia mendukung Anies seandainya AHY tidak jadi terpilih sebagai cawapres? Demokrat tidak akan berani menjawab dengan jujur. Seperti yang saya katakan, jawaban Demokrat no problem jika AHY tak jadi cawapres, hanyalah jawaban normatif. Begitu juga dengan PKS yang tak masalah jika AHY jadi cawapres. Itu ucapan basa-basi. Nyatanya masing-masing punya niat lain.

"Kita tidak mau, jangan bicara dulu tentang orang. Jadi jangan kemudian ya saya bergabung, saya mau ini ya. Saya bergabung saya minta ini. Artinya ini kan mengunci,” katanya Ahmad Ali.

Koalisi ini semakin tak jelas. Makanya Nasdem mulai mencium bau tak sedap dan mulai mencari rencana cadangan. Artinya ada kemungkinan koalisi ini batal bahkan bubar dengan tidak baik-baik. Mereka bersiap menjalin komunikasi di luar Demokrat dan PKS.

Artinya, Anies juga semakin terancam. Jika koalisi Perubahan gagal, maka Anies hampir dipastikan takkan bisa nyapres. Kenapa?

Koalisi Gerindra-PKB sudah pasti akan mengusung Prabowo. Itu harga mati yang tak bisa ditawar seperti menawar harga ikan di pasar. Koalisi lainnya, KIB yang dikepalai Golkar, juga ingin Airlangga yang menjadi capres. Harga mati juga.

PDIP sudah pasti akan usung kader sendiri. Koalisi Perubahan bubar, maka PKS biasanya akan merapat ke Gerindra. Demokrat mungkin ke KIB. Nasdem akan gigit jari sambil mewek di pojokan meratapu nasib yang kontras.

Anies masih punya peluang jadi cawapres. Tapi apakah Anies mau? Rasanya sangat memalukan. Diposisikan sebagai capres unggulan di semua survei. Lalu di injury time malah jadi cawapres. Turun derajat dengan dramatis.

Makanya kalian pasti pernah baca isu-isu di mana Anies bisa saja gagal nyapres. Kemungkinan itu makin terbuka lebar ketika Nasdem mulai nyerah dan mencari peluang lain di luar koalisi.

Situasi ini diperparah oleh Megawati yang sampai detik ini tidak mau mengumumkan nama capresnya. Bahkan ada kabar, Megawati baru akan umumkan di menit-menit terakhir. Kalau mereka menunggu langkah PDIP, dipastikan mereka takkan siap melakukan antisipasi.

PDIP sudah siapkan nama capres. PDIP lebih dari siap untuk bertempur. Sedangkan Koalisi Perubahan belum siap dengan nama cawapres. Ketiga partai masih sibuk tarik ulur dan saling mengunci.

Pokoknya, jika Prabowo dan Airlangga tetap ngotot, dan Demokrat serta PKS juga ngotot, dipastikan say good bye to Anies. Ini akan menjadi kekalahan paling cepat buat Anies. Kalah sebelum berperang. Layu sebelum mekar. Terjatuh sebelum capai garis finish.

Mungkin inilah kabar paling membahagiakan jika itu beneran terjadi, sekaligus kabar tersakit bagi kadrun dan barisan sakit hati. Siap-siap saja kita bakal dihibur dengan narasi Anies dijegal dan dizolimi.

Bagaimana menurut Anda?